Cari Blog Ini

18 Juli 2010

Anti Kristus

Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.

Benar, sudah banyak! Tidak usah bayangkan orang itu harus sakti mandraguna, tidak mesti ajaib. Seorang anti kristus adalah dia yang anti kepada Kristus. Soal mujizat, itu hanyalah tentang penyesatan yang dilakukannya. Masalahnya, orang masih memakai mujizat sebagai legitimasi kebenaran. Asal orang bisa menunjukkan mujizat, lantas orang berpikir bahwa ia benar.

Anti Kristus adalah suatu sikap yang menolak Kristus. Sikap menolak segala kebenaran yang diungkapkan Firman Tuhan tentang Kristus. Jadi, pertama-tama si anti kristus bersikap anti Alkitab.

Kedua, si anti kristus menolak sejarah tentang Kristus. Kehadiran Kristus bukan hanya dicatat Alkitab, melainkan juga dicatat oleh sejarawan Yahudi seperti Josephus, yang tidak memihak kekristenan. Ada juga catatan-catatan romawi, bahkan dari para imam, yang memusuhi Yesus Kristus. Semua ini ditolak, dianggap keliru, dan perlu diperbaiki. Dapatkah manusia memperbaiki sejarah?

Yang ketiga, mereka yang anti kristus menolak prinsip hidup dari Kristus. Mereka menolak mengasihi tanpa pamrih. Menolak mengampuni. Menolak mentaati Allah Bapa. Dan pastinya, menolak Yesus adalah Tuhan, sehingga tidak bisa menerima doa dalam nama Yesus Kristus.

Pada awalnya, hanya orang Kristen yang menjadi anti Kristus, karena hanya orang Kristen yang tahu tentang Kristus. Kita tidak dapat bersikap anti terhadap yang tidak kita ketahui, bukan? Namun kini ada banyak anti kristus, bahkan melembaga menjadi agama baru, yang ajarannya anti kristus. Dan ada lebih banyak pemaksaan untuk anti terhadap kristus.

Dimanakah kita? Tentunya kita menerima Kristus, karena masih mau menulis dan membaca kata-kata artikel ini. Tapi, apa sikap hati kita? Jika kita mengabaikan Alkitab, tidak mau tahu sejarah, dan tidak peduli soal prinsip hidup seperti kristus, kita mungkin ada di tebing kesesatan. Awaslah, jangan sampai kita jatuh karena terpesona dan disesatkan, entah oleh tekanan kekuasaan atau daya tarik mujizat.

Published with Blogger-droid v1.3.9

Tidak ada komentar: